PAPUATENGAHNEWS.COM, NABIRE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Tengah sukses menggelar Debat Publik Terbuka Kedua bagi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Papua Tengah.
Acara ini berlangsung pada Sabtu (9/11/2024) di Studio Metro TV, Jakarta, dengan menghadirkan empat pasangan calon beserta pendukung dan perwakilan partai politik pengusung masing-masing.
Debat ini mengusung tema “Memberdayakan Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam secara Profesional untuk Membangun Papua Tengah sebagai Daerah Otonomi Baru yang Aman dan Sejahtera.”
Sementara sub tema debat mencakup berbagai aspek penting, yaitu sosial masyarakat, ekonomi, masyarakat adat dan lingkungan, keamanan dan HAM, serta kependudukan.
Ketua KPU Papua Tengah, Jenifer Darling Tabuni dalam sambutannya menyampaikan bahwa debat publik ini merupakan debat kedua dan terakhir dalam rangkaian debat publik. Menurutnya, debat hanya dilaksanakan dua kali untuk memberikan lebih banyak waktu bagi pasangan calon melaksanakan kampanye mandiri sesuai strategi masing-masing.
“Pelaksanaan debat publik terbuka merupakan amanat dari undang-undang serta PKPU yang mengatur kampanye. Debat ini terdiri dari lima segmen, termasuk pemaparan visi dan misi, debat terbuka antara calon gubernur, hingga pernyataan penutup dari masing-masing pasangan calon,” ujar Jenifer.
Ia menilai melalui debat ini, masyarakat Papua Tengah dapat memahami visi, misi, serta program unggulan setiap pasangan calon guna membantu pemilih dalam menentukan pilihannya pada pemilu tanggal 27 November 2024.
Jenifer mengimbau seluruh masyarakat di delapan kabupaten di Papua Tengah, termasuk yang menerapkan sistem kearifan lokal, agar datang ke TPS pada hari pemilihan.
“Penting untuk menentukan pilihan di TPS, terutama bagi kabupaten yang menerapkan sistem kearifan lokal. Semua kesepakatan harus terjadi di TPS, bukan di tingkat PPD atau KPU,” tegasnya.
Jenifer juga berharap kerja sama dari seluruh peserta Pilkada 2024 agar mengikuti aturan demi kelancaran administrasi dan seluruh proses pemilu yang damai, aman, dan berintegritas. (*)
Tidak ada komentar