Nabire – Assisten II Setda Provinsi Papua Tengah Herman Kayame menghadiri sekaligus Membuka Pelaksanaan Musyawarah Luar Biasa dan Pelantikan Pengurus Persatuan Gereja – Gereja Pantekosta Indonesia ( PGPI ) Papua Tengah periode 2025-2029 yang berlangsung di gereja GPDSI Kristus Ajaib ,Nabarua, Senin, 14 April 2025.
Mewakili Gubernur dalam sambutan yang di sampaikan oleh Assisten II Setda Provinsi Papua Tengah tersebut, ia menyampaikan PGPI memiliki peran penting dalam mewadahi, mengayomi, dan membina sinode-sinode Gereja Aliran Pentakosta di tingkat Nasional, Provinsi, maupun Kabupaten/Kota. PGPI harusĀ berkomitmen untuk memperkuat kesatuan gereja sebagai bagian dari tubuh Kristus.
” PGPI memiliki andil juga, sebagai mitra strategis pemerintah dalam memfasilitasi dan mengoordinasikan berbagai kepentingan sinode gereja aliran Pentakosta dengan pemerintah,” jelas Herman.
Ia menambahkan Kerja sama yang nantinya akan terjalin mencakup aspek keagamaan dan organisasi, guna mendukung program-program pemerintah dalam mewujudkan persatuan, kesatuan, serta kerukunan antarumat beragama.
“Musyawarah ini juga menjadi kesempatan bagi kita untuk merefleksikan perjalanan pelayanan PGPI di Papua Tengah, mengevaluasi program-program yang telah dilaksanakan, dan merumuskan strategi ke depan yang lebih efektif dan relevan dengan kebutuhan jemaat dan masyarakat” tambahnya.
Ia berharap Kepada para peserta musyawarah, agar manfaatkan momentum tersebut dengan semangat kasih dan kebersamaan, menjunjung tinggi nilai-nilai kekristenan dalam setiap diskusi dan keputusan yang diambil. Turut hadir sejumlah Pendeta dan tamu undangan yang terlibat langsung dalam musyawarah tersebut. Rillis
Tidak ada komentar