Ini Pesan Pj Gubernur Velix Wanggai Pada Empat Pimpinan DPR Papua Pegunungan Yang Baru Dilantik

PapuaTengahNews
31 Jan 2025 07:36
2 menit membaca

WAMENA – Empat pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) Pegunungan periode 2024-2029 resmi diambil sumpah janji pada Jumat (31/01/2025). Pelantikan ini dilakukan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Jayapura, Djaniko MH Girsang, dan dihadiri oleh Ketua DPRP Pegunungan, Yos Elopere, Wakil Ketua I Hengky D. Jikwa, Wakil Ketua II Terius Yigibalom, dan Wakil Ketua III Bertus Asso.

Dalam sambutannya, Ketua DPRP Pegunungan, Yos Elopere, menyatakan bahwa setelah pelantikan ini, fokus utama mereka adalah menyusun alat kelengkapan dewan (AKD). “Tugas kami sesuai perundang-undangan adalah menyusun atau membuat alat kelengkapan dewan, menyusun rencana kerja pimpinan DPRP, serta merencanakan tata tertib dewan, dan menetapkan pembagian kerja antara ketua dan para wakil ketua,” katanya.

Yos Elopere juga menekankan pentingnya koordinasi dalam upaya mensinergikan pelaksanaan agenda dan materi kegiatan AKD. “Kami berharap semua proses berjalan sesuai jadwal sehingga tugas-tugas kedewanan seperti legislasi, anggaran, dan pengawasan dapat berjalan dengan cepat,” ujarnya.

Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Velix V. Wanggai, menyampaikan selamat atas pelantikan pimpinan DPRP Pegunungan yang berjalan lancar. “Ini adalah agenda besar dari 12 roadmap atau langkah strategis Provinsi Papua Pegunungan,” katanya.

Velix menjelaskan bahwa 12 roadmap tersebut mencakup hal-hal yang bersifat kelembagaan internal pemerintah dalam konteks perangkat daerah, manajemen ASN, kerangka perencanaan dalam konteks rencana tata ruang, serta rencana pembangunan jangka menengah dan jangka panjang daerah. “Ada hal yang bersifat kelembagaan politik yakni Majelis Rakyat Papua (MRP) dan DPRP. Hari ini menjadi bagian dari perjalanan panjang pemimpin DPRP Pegunungan definitif,” ujarnya.

Velix juga menjelaskan bahwa perjalanan pelantikan anggota DPRP Pegunungan dilakukan sejak proses pemilihan pada 14 Februari 2024, pelantikan anggota pada 8 November 2024, dan pelantikan pimpinan dilakukan pada 31 Januari 2025. “Ini menjadi saksi terbentuknya fungsi kelembagaan DPRP Pegunungan menjadi sempurna,” katanya.

Dengan kepemimpinan DPRP Pegunungan definitif, Velix menambahkan bahwa langkah selanjutnya adalah membahas tata tertib dan pemilihan alat kelengkapan dewan (AKD). “Semua proses kalau sudah dilakukan maka kelembagaan ini semakin lengkap untuk menjalankan berbagai tugas-tugas yang bersifat kebijakan, dalam aspek regulasi, pendanaan, pengawasan, serta kebijakan lainnya di Papua Pegunungan,” ujarnya.

Velix menilai bahwa hal ini sangat baik dalam menunjang kerja sama antara legislatif dan eksekutif dalam pembangunan selama lima tahun ke depan. “Minimal kami telah menemukan bentuk pola kerja sama dalam konteks kunjungan kerja, reses akhir Desember 2024, serta sidang paripurna dalam pembahasan RAPBD yang dilakukan satu bulan terakhir ini,” katanya.

Dengan pelantikan ini, diharapkan DPRP Pegunungan dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik, serta berkontribusi dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Papua Pegunungan.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    xbanner 1384x1600


    xbanner 1384x1600


    x