Jayawijaya Gelar Turnamen Tenis Meja, Ajang Pencarian Bakat Menuju PON NTB

PapuaTengahNews
30 Okt 2025 09:00
2 menit membaca

Wamena, 30 Oktober 2025 — Pemerintah Kabupaten Jayawijaya kembali menggelar Kejuaraan Terbuka Tenis Meja Piala Bupati Jayawijaya Tahun 2025 sebagai bagian dari agenda tahunan pengembangan potensi olahraga daerah. Turnamen ini berlangsung mulai 30 Oktober hingga 2 November 2025 di Gedung BASDA Wamena.

Ketua Panitia Kejuaraan IPTU Zabur Esomar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen pemerintah daerah dalam membina dan mengembangkan cabang olahraga tenis meja. Sebanyak 59 atlet putra dan putri dari berbagai kabupaten di Papua turut ambil bagian dalam kompetisi ini.

Berikut rincian peserta, antara lain Kabupaten Jayawijaya sebanyak 26 atlet, Merauke 12 atlet, Kabupaten Jayapura 4 atlet, Kota Jayapura 9 atlet, Biak 4 atlet, Nabire 5 atlet, sedangkan untuk Raja Ampat masih menunggu konfirmasi.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada Bupati Jayawijaya dan para sponsor atas dukungan penuh terhadap penyelenggaraan dan pengembangan olahraga tenis meja di Papua,” ungkapnya.

Dalam sambutannya, Bupati Jayawijaya Athenius Murip mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta dan menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia.

“Kami ingin menjadikan ajang ini sebagai wadah pencarian bakat atlet daerah, untuk persiapan menuju PON NTB tiga tahun mendatang. Tenis meja hanyalah satu dari sekian cabang olahraga yang kami dorong, termasuk bulu tangkis, voli, sepak bola, dan futsal,” ujar Murip.

Athenius Murip juga menekankan pentingnya sportivitas dan penegakan aturan dalam pertandingan, serta berharap turnamen ini dapat memicu semangat atlet-atlet muda di Jayawijaya dan sekitarnya.

Pembukaan kejuaraan turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh penting, antara lain Bupati Jayawijaya, Kapolres Jayawijaya atau perwakilan, Dandim 1702 Jayawijaya, Kepala Dinas Dispora Kabupaten Jayawijaya dan Provinsi Papua Pegunungan, Kepala Pengadilan Negeri Jayawijaya, Ketua KONI Kabupaten Jayawijaya dan Provinsi Papua Pegunungan, serta para sponsor dan penggiat olahraga.

Kejuaraan ini diharapkan menjadi momentum penting dalam membangkitkan semangat olahraga di Papua Pegunungan, sekaligus memperkuat solidaritas antar daerah melalui kompetisi yang sehat dan bermartabat.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    x