Sambut HUT Ke-79 RI, Pemprov Papua Tengah Bagikan 10.000 Bendera dan Gelar Pesta Rakyat

PapuaTengahNews
1 Agu 2024 07:10
5 menit membaca

PAPUATENGAHNEWS.COM, NABIRE – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Papua Tengah menggelar Pencanangan Simbolik Gerakan Pembagian 10.000 bendera Merah Putih, di Bandara Lama Nabire, di jalan Pepera, kabupaten Nabire, pada Kamis (01/08/2024).

Selain itu, kegiatan ini juga disertai dengan pesta rakyat, pameran UMKM, pasar murah dan sejumlah perlombaan diantaranya, lomba video kreatif bertema kemerdekaan, lomba futsal, panjat pinang, dayung perahu, perahu hias, lomba tarian yospan, lomba tarian seka, gerak jalan, karnaval jalan, karnaval kendaraan, lomba kebersihan lingkungan dan gapura, dan yang yang terakhir adalah lomba tarik tambang.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan, Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk, Forkopimda Provinsi Papua Tengah, Forkopimda Kabupaten Nabire, serta ribuan ASN dan masyarakat Papua Tengah.

Kegiatan dimulai pada pukul 07.30 WIT dengan jalan santai yang diringi dengan tarian yospan dari Kantor Gubernur Papua Tengah dan finish di Bandara lama Nabire, sebagai pusat pesta rakyat.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk berada ditengah-tengah rombongan dalam jalan santai dalam rangka Pencanangan Simbolik Gerakan Pembagian 10.000 bendera Merah Putih menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk berada ditengah-tengah rombongan dalam jalan santai dalam rangka Pencanangan Simbolik Gerakan Pembagian 10.000 bendera Merah Putih menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.

“Saya merasa sangat gembira karena kegiatan ini dilakukan dengan jalan santai yang disertai juga dengan jalan Yospan,” kata Pj gubernur Papua Tengah.

Menurutnya, kegiatan ini sangat positif lantaran dapat menumbuhkan rasa kekeluargaan dan kebersamaan serta menepis segala perbedaan diantara sesama.

“Kebersamaan ini adalah cermin yang ditanamkan oleh leluhur kita, untuk kita meneruskannya kembali didalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Pj Gubernur Ribka Haluk dalam sambutannya.

Dirinya mengaku, gerakan pembagian 10.000 bendera Merah Putih di Provinsi Papua Tengah, bukan sekedar sebagai simbol Negara melainkan juga sebagai bentuk penghargaan dan rasa cinta terhadap NKRI.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk membagikan bendera pada ASN.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk membagikan bendera pada ASN.

“Bendera Merah Putih adalah simbol persatuan dan kesatuan bangsa, yang harus kita junjung tinggi dan hormati. Pembagian 10.000 bendera ini, diharapkan sebagai semangat nasionalisme dan kebersamaan semakin tertanam dalam setiap warga Papua Tengah,” lugasnya.

Pj Gubernur Ribka Haluk mengatakan, Provinsi Papua Tengah adalah bagian integral dari Indonesia, sehingga memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan dan keberagaman budaya bangsa.

“Masyarakat Provinsi Papua Tengah harus memiliki semangat kebangsaan yang kuat dan siap berkontribusi dalam pembangunan nasional. Saya Mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengibarkan bendera Merah Putih di setiap rumah, sekolah, kantor dan tempat-tempat umum lainnya. Semoga Semangat ini bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia,” jelasnya.

Dirinya juga mengungkapkan, perayaan HUT kemerdekaan ke-79 RI saat ini, Pemerintah Provinsi Papua Tengah sedang berupaya memberikan kado istimewa bagi masyarakat, dengan menghadirkan pesawat berbadan besar yang nantinya dapat beroperasi di Provinsi Papua Tengah.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk didampingi Penjabat Sekda Papua Tengah, Anwar Harun Damanik dan Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan, serta Forkopimda Se-Papua Tengah melakukan Pencanangan Simbolik Gerakan Pembagian 10.000 bendera Merah Putih.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk didampingi Penjabat Sekda Papua Tengah, Anwar Harun Damanik dan Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan, serta Forkopimda Se-Papua Tengah melakukan Pencanangan Simbolik Gerakan Pembagian 10.000 bendera Merah Putih.

“Hal ini penting untuk kemajuan daerah kita, apalagi akses transportasi masih bergantungan pada transportasi udara. Saya berharap doa dan dukungan seluruh masyarakat agar dibulan Agustus ini pesawat berbadan besar dapat mulai beroperasi. Ini adalah kado istimewa yang kami coba berikan pada seluruh masyarakat Papua Tengah,” ungkapnya penuh semangat.

Sementara itu, Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan mengatakan, gerakan pembagian 10.000 bendera Merah Putih di Papua Tengah ini merupakan program nasional yang inisiasi oleh Kemendagri dengan membagi sebanyak 10 Juta bendera Merah Putih ke seluruh daerah di Indonesia.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk, memberikan sebuah Noken khas Papua Tengah kepada Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan, saat mengunjungi stand mama-mama pengrajin Noken.

Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk, memberikan sebuah Noken khas Papua Tengah kepada Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan, saat mengunjungi stand mama-mama pengrajin Noken.

“Program ini diinisiasi sejak tahun 2022. Gerakan ini bertujuan untuk mengembalikan nilai-nilai budaya luhur dan bangsa yang mulai terkikis. Kami harapkan dengan semangat gotong royong ini dapat memperkuat jiwa nasionalisme dan karakter kebangsaan masyarakat Indonesia, lebih khususnya di Papua Tengah,” katanya.

Drajat juga mengapresiasi gerakan pembagian 10.000 bendera Merah Putih yang telah dicanang oleh Pemerintah Provinsi Papua Tengah. Ia berharap kemeriahan dan perayaan HUT Kemeerdekaan ke-79 di Papua Tengah dapat berjalan dengan damai.

“Patut kita berikan apresisi yang tinggi bagi Pemerintah Provinsi Papua Tengah dan seluruh komponen Forkopimda serta masyarakat yang hadir. Semoga gerakan simbol bendera Merah Putih ini, yang kemudian dikibarkan di seluruh wilayah Papua Tengah, maka semangat nasionalisme dan cinta tanah air akan semakin meningkat, sehingga suasana yang kondusif, aman dan damai sejahtera akan tercipta di Bumi Cenderawasih,” pungkasnya.

Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan, piagam penghargaan sebagai tanda apresisi kepada Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk atas terbentuknya gugus tugas gerakan nasional revolusi mental di Provinsi Papua Tengah.

Direktur Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ditjen Polpum Kemendagri Drs. Drajat Wisnu Setyawan, piagam penghargaan sebagai tanda apresisi kepada Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk atas terbentuknya gugus tugas gerakan nasional revolusi mental di Provinsi Papua Tengah.

Disela-sela acara ini, Kemendagri melalui Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum memberikan piagam penghargaan sebagai tanda apresisi kepada Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk atas terbentuknya gugus tugas gerakan nasional revolusi mental di Provinsi Papua Tengah. (***)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    xbanner 1384x1600


    xbanner 1384x1600


    x