
WAMENA, 30 Oktober 2025 — Pemerintah melalui Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah IV Wamena bergerak cepat menangani putusnya Jalan Trans Papua di KM 352, Distrik Benawa, Kabupaten Yalimo. Jalur vital yang menghubungkan Provinsi Papua dan Papua Pegunungan itu kini telah kembali dapat dilalui kendaraan, setelah dilakukan penanganan darurat oleh tim teknis.
Kepala Satker PJN Wilayah IV, Fransiskus Rendra Subekti, menyampaikan bahwa dua alat berat telah diturunkan ke lokasi pada pukul 13.00 WIT, Kamis (30/10), untuk mempercepat proses perbaikan.
“Kami ambil langkah cepat dan tepat agar truk-truk pengangkut barang dari Jayapura bisa segera melintas,” ujarnya.
Upaya tersebut membuahkan hasil. Pada pukul 17.00 WIT, jalur yang sempat lumpuh sudah mulai bisa dilalui kendaraan satu per satu, dan kemacetan pun berhasil diurai. Penanganan sementara dilakukan dengan membangun akses jalan darurat yang bisa dilalui kenderaan.
“Ini satu-satunya jalur menuju Kabupaten Jayawijaya Papua Pegunungan. Maka kami prioritaskan agar tidak terjadi antrean panjang,” tambah Fransiskus.
Adapun penyebab jalan tersebut putus menurutnya disebabkan rusaknya jembatan jenis Boc Culvert.
Ia juga menyampaikan bahwa penanganan permanen akan segera diusulkan setelah dokumen desain perencanaan rampung. Pemerintah berkomitmen menjaga kelancaran mobilitas barang dan orang, terutama menjelang akhir tahun di wilayah Papua Pegunungan.
Jalan Trans Papua merupakan urat nadi logistik dan pembangunan antarprovinsi. Respons cepat ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memastikan stabilitas akses dan pelayanan publik di wilayah pegunungan Papua.
Tidak ada komentar