
SAMARINDA, 8 Juli 2025. Semangat pemberdayaan perempuan dan penguatan keluarga menggema dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X Tim Penggerak PKK tahun 2025 yang berlangsung megah di Convention Hall, Kompleks GOR Kadrie Oening, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (8/7/2025).
Acara ini resmi dibuka oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Ribka Haluk, dan menjadi momentum penting dalam merumuskan arah gerakan PKK lima tahun mendatang. Tema besar tahun ini menyoroti pemberdayaan keluarga dan peran strategis perempuan dalam pembangunan berkelanjutan.
Provinsi Papua Pegunungan turut ambil bagian dalam forum bergengsi ini, dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Ny. Yuliana K. Pahabol, didampingi jajaran inti seperti Ibu Sisilia Wsiep, Ibu Rode N. Giban, Ibu Santi K. Yogibalom, dan lainnya. Kehadiran mereka menandai komitmen Papua Pegunungan untuk aktif menyelaraskan program PKK dengan kebijakan nasional, terutama di sektor kesehatan, pangan, dan penguatan peran keluarga.
Ketua Umum TP PKK Pusat, Ny. Tri Suswati Tito Karnavian, menekankan pentingnya Rakernas ini sebagai forum strategis. Ia menjelaskan bahwa dari forum ini lahir tiga dokumen utama: Rencana Induk Gerakan PKK, Strategi Nasional PKK, dan Petunjuk Teknis Tata Kelola Lembaga. “Seluruhnya disusun secara matang sejak Mei 2025 bersama Kementerian Dalam Negeri sebagai panduan implementasi nasional,” jelasnya.
Para peserta juga disuguhkan materi bernas dari berbagai tokoh nasional, termasuk Menteri Koperasi dan UKM, serta Kepala Badan Gizi Nasional. Fokusnya? Penguatan ekonomi rumah tangga dan peningkatan gizi masyarakat.
Usai acara puncak Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53, Yuliana mengungkapkan kekaguman dan rasa syukurnya atas materi yang disampaikan. “Kami mendapat banyak inspirasi, khususnya terkait optimalisasi pelayanan PKK di daerah seperti Papua Pegunungan,” ujarnya.
Acara pun berlangsung semarak, lengkap dengan syukuran, pemotongan tumpeng oleh Ibu Selvi Gibran Rakabuming, serta pemeriksaan kesehatan gratis sebagai bentuk nyata kepedulian sosial TP PKK.
Tak berhenti di situ—rombongan TP PKK Papua Pegunungan bersiap tampil dalam Pameran Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) di Balikpapan (9–11 Juli 2025), membawa kebanggaan daerah berupa hasil kerajinan tangan mama-mama Papua, madu, dan buah merah sebagai produk unggulan lokal.
“Partisipasi kami bukan sekadar tampil, tapi menyuarakan identitas budaya Papua dalam setiap karya,” tegas Yuliana.
Rakernas X dan HKG ke-53 bukan sekadar agenda tahunan, melainkan pijakan langkah baru bagi PKK se-Indonesia, termasuk Papua Pegunungan, untuk terus menguatkan perannya dalam membangun bangsa dari akar keluarga.
Tidak ada komentar