Kemenangan untuk Semua: MDF Ajak Bangun Papua Tanpa Sekat
JAYAPURA- Rabu, 20 Agustus 2025 — Setelah ditetapkan sebagai pasangan calon Gubernur Papua dengan perolehan suara terbanyak dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dilaksanakan oleh KPU Provinsi Papua., Matius D. Fakhiri menyampaikan rasa syukur dan apresiasi mendalam kepada seluruh masyarakat Papua.
Dalam suasana penuh haru dan semangat kebersamaan, Matius Fakhiri—yang akrab disapa MDF—mengungkapkan rasa terima kasih atas perjuangan panjang yang telah dilalui sejak 27 November 2024 hingga PSU pada 6 Agustus 2025.
“Terima kasih atas semua dedikasi dan kebersamaan keluarga besar. Kita telah menunjukkan keberagaman dan kesantunan dalam berjuang. Tuhan baik, dan kita harus bersyukur atas hasil maksimal ini,” ujar MDF.
MDF menegaskan bahwa kemenangan ini bukan untuk merayakan perbedaan, melainkan untuk merangkul semua pihak demi membangun Papua bersama-sama. Ia menyerukan agar seluruh elemen masyarakat bersatu, menjaga kedamaian, dan menjadikan Papua sebagai contoh provinsi yang menjunjung tinggi nilai demokrasi dan keberagaman.
“Menang bukan berarti menyakiti. Mari kita rangkul saudara-saudara kita, jaga kedamaian, dan bangun Papua dengan semangat kebersamaan,” tegasnya.
Dalam pidatonya, MDF menyebut seluruh wilayah adat di Papua—Domberai, Bomberai, Lapago, Meepago, Animha, Tabi, dan Saireri—serta warga Nusantara sebagai bagian tak terpisahkan dari perjuangan dan masa depan Papua.
“Kalian adalah bagian dari kami, anak-anak Papua. Mari kita bangun Tanah Papua agar menjadi sesuatu yang berarti bagi bangsa dan negara,” tambahnya.
MDF juga mengingatkan para pendukungnya untuk tetap santun dan tidak terprovokasi, serta menghormati proses hukum jika ada pihak yang menggugat hasil pemilu.
“Kita adalah pendekar-pendekar demokrasi yang santun. Jangan mengkotak-kotakkan, mari rapatkan barisan dan terus tunjukkan kebaikan,” tutupnya.
Dengan semangat persatuan dan tekad membangun, Matius D. Fakhiri dan Aryoko Rumaropen siap memimpin Papua menuju masa depan yang lebih inklusif, damai, dan sejahtera.
Tidak ada komentar