
Tiom, 6 November 2025 — Pemerintah Kabupaten Lanny Jaya menunjukkan komitmen nyata dalam pengawasan dan optimalisasi penggunaan Dana Kampung Tahap 1 melalui kegiatan monitoring langsung ke lapangan. Wakil Bupati Lanny Jaya, Fredi Ginia Tabuni, ST, memimpin rombongan yang terdiri dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung, Dinas Pendidikan dan Pengajaran, Sekretariat DPR, anggota DPR Kabupaten Lanny Jaya , serta Ketua GOW Lanny Jaya dalam kunjungan ke Distrik Muara dan Poga.
Kunjungan ini mencakup pengecekan aktivitas pemerintahan dari tingkat distrik hingga kampung, termasuk realisasi penggunaan dana kampung di Kampung Binibaga, yang berada di perbatasan Kabupaten Tolikara dan Lanny Jaya. Tim juga meninjau langsung kondisi sekolah dan pelayanan kesehatan di kedua distrik.
Puskesmas Poga Diapresiasi
Salah satu sorotan positif datang dari Puskesmas Poga yang dinilai memberikan pelayanan luar biasa. Tenaga medis lengkap, termasuk dokter, serta fasilitas yang beroperasi 24 jam mendapat apresiasi langsung dari Wakil Bupati dan rombongan.
“Kami sangat mengapresiasi pelayanan di Puskesmas Poga. Tenaga medis lengkap dan ruangan yang memadai menjadi bukti nyata pelayanan kesehatan yang maksimal,” ujar Fredi Tabuni.
Sosialisasi Dana Kampung Tahap 2
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati juga mensosialisasikan aturan baru terkait pencairan Dana Kampung Tahap 2. Ia menegaskan bahwa dana desa sepenuhnya menjadi tanggung jawab kepala kampung yang baru sesuai SK Bupati, dan tidak boleh ada intervensi dari kepala kampung atau bendahara lama.
“Kami ingin memastikan bahwa dana kampung dikelola secara transparan dan akuntabel oleh pemimpin yang sah,” tegasnya.
Pesan Tegas untuk Aparat Daerah
Menutup kegiatan monitoring, Wakil Bupati menekankan pentingnya disiplin kerja bagi seluruh aparat daerah. Ia meminta kepala distrik, kepala sekolah, dan kepala puskesmas beserta jajarannya untuk tidak meninggalkan tempat tugas.
“Misi kami adalah membangun dari kampung ke kota. Karena itu, semua aparat wajib berada di tempat tugas dan bekerja sesuai tanggung jawabnya,” pungkas Fredi Tabuni.
Kegiatan monitoring ini juga dihadiri oleh kepala distrik dari Poga, Muara, Dimba, Nikoge, dan Gilolome, serta tokoh masyarakat setempat. Aspirasi dari lima distrik yang dikunjungi telah dicatat sebagai bahan evaluasi dan tindak lanjut oleh pemerintah daerah.
Tidak ada komentar